Selasa, 16 Desember 2014

TUGAS SEJARAH

TUGAS SEJARAH








DI SUSUN OLEH :
-      DICKY WAHYUDI
-      LELI ANGGRAINI
-      LIA YULIADI
-      NURUL KHAIVA
-      PUTRI MASYUERA
-      RANDY AKBAR
-      RYANSYAH
-      ZAHDA PIKI ARJUKA

KELAS : XI IPS 3
PERGERAKAN NASIONAL PADA MASA PENDUDUKAN JEPANG
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa penulis dapat menyelesaikan tugas pembuatan makalah yang berjudul “PERGERAKAN NASIONAL PADA MASA PENDUDUKAN JEPANG” dengan lancar.

Dalam penyusunannya, penulis memperoleh banyak bantuan dari berbagai pihak, karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pak Henry John yang telah memberikan dukungan, kasih, dan kepercayaan yang begitu besar. Dari sanalah semua kesuksesan ini berawal, semoga semua ini bisa memberikan sedikit kebahagiaan dan menuntun pada langkah yang lebih baik lagi. Meskipun penulis berharap isi dari makalah ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar skripsi ini dapat lebih baik lagi.

Akhir kata semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan penulis pada khususnya, penulis menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini masih jauh dari sempurna untuk itu penulis menerima saran dan kritik yang bersifat membangun demi perbaikan kearah kesempurnaan. Akhir kata penulis sampaikan terimakasih.

Tanjung Pinang , 8 maret 2014
                                                           Penyusun

                                                          Lia yuliadi

DAFTAR ISI
kata pengantar.................................................................................................i
daftar isi...........................................................................................................ii
pendahuluan .....................................................................................................1
A. Latar belakang............................................................................................1
B. Tujuan penulisan.........................................................................................1
C. Perumusan masalah....................................................................................1
Pembahasan......................................................................................................2
1. Perjuangan terbuka melalui organisasi bentukan jepang...................2
A. Gerakan 3 A.................................................................................................2
B. Pusat tenaga pakyat (putera)..................................................................2
C. Badan pertimbangan rakyat (cuo sangi in )...........................................3
D. Himpunan kebaktian jawa (jawa hokokai )............................................3
E. Majelis islam a’la indonesia (MIAI)........................................................4
2. Perjuangan bawah tanah............................................................................4
kelompok sukarni..............................................................................................4
kelompok ahmad subarjo.................................................................................5
kesimpulan..........................................................................................................6
kritik dan saran ...............................................................................................7
daftar pustaka .................................................................................................8







PENDAHULUAN
A.  LATAR BELAKANG
Sejarah adalah rekontruksi masa lalu Beberapa peristiwa masa lalu dapat direkontruksi oleh seorang sejarawan sehingga masa lalu itu menjadi lebih jelas suatu peristiwanya. Jadi yang direkontruksikannya adalah apa saja yang sudah dipikirkan,
dikatakan, dikerjakan, dirasa, dan dialami oleh seseorang2.

Seorang Sejarawan yang menulis masa lalu tentu saja akan menambah dan memberikan kontribusi nyata bagi khasanah sejarah pada masa kini. Sebahagian sejarawan ada yang menulis mengenai perkembangan di dunia pendidikan sehingga pada waktu itu muncul berbagai gerakan yang mengarah pada persoalan nasionalisme.

B.   TUJUAN PENULISAN
-      Untuk mengetahui bagaimana sejarah perjuangan bangsa Indonesia pra kemerdekaan
-      Untuk mengetahui peristiwa – peristiwa heroik pasca kemerdekaan
-      Untuk mengetahui bagaimana sejarah pada masa orde lama
-      Untuk mengetahui bagaimana sejarah pada masa orde baru
-      Untuk mengetahui bagaimana sejarah pada masa era reformasi

C.   PERUMUSAN MASALAH
-      Bagaimana pergerakan nasional pada masa pendudukan jepang ?
-      Apa yang bisa diambil dari pergerakan nasional pada masa jepang terhadap nasionalisme pada era sekarang ?

PEMBAHASAN
Pergerakan nasional pada masa pendudukan jepang menempuh cara cara sebagai berikut :
1.    Perjuangan terbuka melalui organisasi bentukan jepang
a)   Gerakan 3 A
Usaha pertama kali yang dilakukan jepang untuk memikat dan mencari dukungan membantu kemenangannya dalam rangka pembentukan negara asia timur raya adalah gerakan 3 A yang mempunyai semboyan nippon cahaya asia , nippon pelindung asia , dan nippon pemimppin asia . organisasi tersebut dicanangkan pada bulan april 1942 . . gerakan 3 A ini di pimpin oleh hihosyi syimizu (propagandis jepang ) dan mr . samsudin (indonesia) . untuk mendukung gerakan tersebut dibentuklah barisan pemuda dengan nama pemuda asia raya di bawah pimpinan sukarjo wiryopranoto dengan menerbitkan surat kabar asia raya .
b)  Pusat tenaga rakyat (putera)
Gerakan 3 A dianggap tidak efektif sehingga dibubarkan . pada bulan maret 1943 pemerintah jepang membentuk pusat tenaga rakyat (putera) yang dipimpin oleh empat serangkai yaitu ir. Soekarno , drs . moh .hatta , ki hajar dewantara , dan kh. Mas mansyur . tujuannya memusatkan segala potensi masyarakat indonesia untuk membantu jepang dalam perang asia pasifik . bagi indonesia untuk membangun dan menghidupkan kembali aspirasi bangsa yang tenggelam akibat imperalisme belanda .
Untuk mencapai tujuan tersebut maka kegiatan yang harus dilakukan meliputi menimbulkan dan memperkuat kewajiban dan rasa tanggung jawab rakyat dalam menghapus pengaruh belanda, inggris , dan amerika serikat . mengambil bagian dalam usaha mempertahankan asia raya , memperkuat rasa persaudaraan indonesia – jepang . mengintensifkan pelajaran bahasa jepang , memperhatikan tugas dalam bidang sosial ekonomi .
c)   Badan pertimbangan pusat (cuo sangi in )
Cuo sangi in adalah suatu badan yang bertugas mengajukan usul kepada pemerintah serta menjawab pertanyaan mengenai soal’’ politik , dan menyarankan tindakan yang perlu dilakukan oleh pemerintah militer jepang . badan ini dibentuk pada tanggal 1 agustus 1943 yang beranggotakan 43 orang (semuanya orang indonesia) dengan ir .soekarno sebagai ketuanya .
d)  Himpunan kebaktian jawa (jawa hokokai)
Putera oleh pihak jepang dianggap lebih bermanfaat bagi indonesia daripada untuk jepang . akibatnya , pada tanggal 1 januari 1944 putera diganti dengan organisasi jawa hokokai . tujuan adalah untuk menghimpun kekuatan rakyat dan digalang kebaktiannya . di dalam tradisi jepang kebaktian ini memiliki tiga dasar , yakni pengorbanan diri , mempertebal persaudaraan , dan melaksanakan sesuatu dengan bakti . tiga hal inilah yang dituntut dari rakyat indonesia oleh pemerintah jepang . dalam kegiatannya , jawa hokokai menjadi pelaksana distribusi barang yang dipergunakan untuk perang, seperti emas , permata , besi dan aluminium dan lain lain yang dianggap penting untuk perang .
e)   Majelis islam a’la indonesia (MIAI)
Satu satunya organisasi pergerakan nasional yang masih diperkenankan berdiri pada masa pendudukan jepang ialah MIAI . golongan ini memperoleh kelonggaran karena dinilai paling anti barat sehingga akan mudah dirangkul . MIAI diakui sebagai organisasi resmi umat islam dengan syarat harus mengubah asas dan tujuan . kegiatannya terbatas pada pembentukan baitul mal (badan amal) dan menyelenggarakan peringatan hari hari keagamaan .
2.   Perjuangan bawah tanah
Perjuangan bawah tanah pada umumnya dilakukan oleh para pemimpin bangsa kita yang bekerja di instansi instansi pemerintah jepang . jadi , mereka kelihatannya sebagai pegawai , namun dibalik itu mereka melakukan kegiatan yang bertujuan menghimpun dan mempersatukan rakyat meneruskan perjuangan untuk mencapai kemerdekaan .
Di jakarta ada beberapa kelompok yang melakukan perjuangan bawah tanah . kelompok kelompok tersebut , antara lain sebagai berikut .
·        Kelompok sukarni
Pada masa pendudukan jepang , sukarni bekerja di sendenbu atau barisan
Propaganda jepang bersama moh. Yamin. Gerakan ini dilakukan dengan menghimpun orang’’ yang berjiwa revolusioner , menyebarkan dengan menghimpun cita citakemerdekaan , dan membungkam kebohongan’’ yang dilakukan oleh jepang .
·        Kelompok ahmad subarjo
Ahmad subarjo ada masa pendudukan jepang menjabat sebagai kepala biro riset kaigun bakunfu (kantor perhubungan angkatan laut) di jakarta . ahmad subarjo berusaha menghimpun tokoh’’ bangsa indonesia yang bekerja dalam angkatan laut jepang . atas dorongan dari kelompok ahmad subarjo inilah maka angkatan laut berhasil mendirikan asrama pemuda dengan nama asrama indonesia merdeka .






KESIMPULAN
Sejarah Pergerakan Nasional adalah bagian dari Sejarah Indonesia yang meliputi periode sekitar empat puluh tahun, yang dimulai sejak lahirnya Budi Utomo (BU) sebagai organisasi nasional yang pertama tahun 1908 sampai terbentuknya bangsa Indonesia pada tahun 1945 yang ditandai oleh proklamasi kemerdekaan Indonesia. Sejarah Pergerakan Nasional sebagai fenomena historis merupakan hasil dari perkembangan faktor ekonomi, sosial, politik, kultural dan religius dan di antara faktor-faktor itu saling terjadi interaksi.
Ada dua factor yang mendorong segi-segi integrasi dari nasionalisme Indonesia. Pertamafaktor internal yang menunjukkan persamaan perasaan karena tekanan-tekanan kolonial sehingga menciptakan perasaan senang-tidak senang, setia-melawan, setuju-tidak setuju, dan lain sebagainya. Adapun yang kedua adalah factor eksternal
berupa faham-faham nasionalisme yang membuahkan nasionalisme itu sendri. Faktor-faktor eksternal maupun internal itu tidak akan banyak berpengaruh jika sekiranya kaum intlektualis tidak muncul dalam panggung organisasi politik dan organisasi pergerakan nasional. Sebagai elit baru kaum intelektualis ini tentu saja menghendaki amsyarakat yang bebas dari pengawasan kolonial, yang dengan sadar ingin mengubah kedudukan bangsanya.
Dari apa yang telah dipaparkan oleh penulis, dapat disimpulkan bahwa:
1.      Pergerakan nasional Indonesia muncul akibat kesatuan nasib yang ingin merdeka  dan penderitaan rakyat Indonesia akibat penjajahan Belanda.
2.      Organisasi-organisasi pergerakan nasional muncul karena keinginan untuk memperjuangkan kemerdekaan bagi Indonesia.
3.      Kemerdekaan yang dicapai Indonesia saat ini tidak lepas dari perjuangan para tokoh ataupun organisasi-orgnisasi yang meluangkan semua pikiran dan tenaganya demi sebuah kemerdekaan Indonesia.
KRITIK DAN SARAN
Bangsa Indonesia harus bersyukur atas kemerdekaan Indonesia yang dicapai dari proses yang panjang dan melelahkan. Oleh karena itu sebagai penerus bangsa hendaknya kita melanjutkan perjuangan atau cita-cita para pejuang dalam pergerakan nasional demi sebuah kemerdekaan yang sebenarnya.Dan menjadiakan hari esok sebagai pembuktian lahirnya pemuda-pemuda pergerakan Nasional Indonesia yang rela berjuang demi bangsa dan Negara. Dan para pemuda di Indonesia harus membuktikan bahwa bangsa Indonesia dapat bersaing dengan Negara-negara yang lebih maju.




DAFTAR PUSTAKA


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Penting! Minum 7 Suplemen Ini di Usia 20-an supaya tetap sehat di usia tua.

Umumnya, usia 20-an adalah usia di mana kita sedang sehat-sehatnya. Nge-gym selama 2 jam? Bisa. Naik gunung hingga berhari-hari? Hayuk. Bega...