PROSES TERBENTUKNYA SISTEM SOSIAL BUDAYA
PROSES SOSIAL
•
Pengaruh timbal-balik antara pelbagai segi
kehidupan bersama
–
Apabila orang-perorangan dan kelompok-kelompok
manusia saling bertemu dan menentukan pola-pola tingkahlaku atau sistem-sistem
hubungan dalam pelbagai segi kehidupan.
Bentuk umum proses sosial adalah “interaksi sosial”
•
Interaksi Sosial :
–
Hubungan-hubungan sosial yang dinamis, yang
menyangkut hubungan antara individu dengan individu, kelompok dengan kelompok,
dan antara individu dengan kelompok.
Dasar berlangsungnya proses interaksi sosial pada tahap awal
dipengaruhi oleh faktor-faktor :
•
Imitasi
•
Sugesti
•
Identifikasi
•
Simpati
Syarat terjadinya Interaksi Sosial :
* Adanya
kontak sosial (social contact)
* Adanya
komunikasi (communication)
PROSES UTAMA DALAM SISTEM SOSIAL BUDAYA
- Komunikasi (communication)
- Pemeliharaan tapal batas (baundary maintenance)
- Penjalinan sistem (systemic linkage)
- Sosialisasi (socialization)
- Pengawasan sosial (social control)
- Pelembagaan (institutionalization)
- Perubahan sosial (social change)
HAKEKAT PERUBAHAN SISTEM SOSIAL BUDAYA
•
Perubahan-perubahan sosial mencakup unsur-unsur
kebudayaan material dan immaterial – dengan penekanan pada pengaruh yang besar
unsur-unsur kebudayaan material terhadap unsur-unsur kebudayaan immaterial. (William
F. Ogburn)
•
Perubahan sosial sebagai perubahan yang terjadi
dalam struktur dan fungsi masyarakat. (Kingsley Davis)
•
Perubahan sosial sbg suatu variasi dr cara hidup
yg tlh diterima, baik krn perubahan kondisi geografis, kebudayaan material,
komposisi penduduk, ideologi, maupun krn adanya difusi maupun penemuan-penemuan
baru dlm masy. (Gillin & Gillin)
•
Perubahan sosial menunjuk pada
modifikasi-modifikasi yang terjadi dalam pola-pola kehidupan manusia. (Samuel
Koenig)
–
Modifikasi karena sebab-sebab intern -
ekstern
Kesimpulan :
•
Perubahan sosial mencakup perubahan dalam
berbagai unsur kebudayaan dan lembaga-lembaga sosial.
•
Faktor penyebab :
–
Dari dalam (intern) dan dari luar (ekstern)
•
Perubahan pada unsur tertentu mempengaruhi unsur
lainnya.
Hakekat Perubahan Sistem Sosial Budaya
- Tak ada masyarakat yang statis.
- Perubahan pada unsur tertentu mempengaruhi unsur lainnya.
- Perubahan secara cepat dapat mengakibatkan disorganisasi yang sementara sifatnya.
- Perubahan tidak dapat dibatasi pada bidang kebendaan (material) atau spiritual saja.
Beberapa bentuk perubahan Sistem Sosial Budaya
•
Perubahan secara Lambat versus Perubahan
secara Cepat.
•
Perubahan Kecil versus Perubahan Besar.
•
Perubahan yang direncanakan versus
Perubahan yang tidak direncanakan.
Perubahan Lambat versus Perubahan Cepat
•
Evolusi, yaitu perubahan yg memerlukan
waktu lama, dan rentetan perubahan kecil yg saling mengikuti dgn lambat.
Teori Evolusi
•
Unilinear theories of evolution.
Manusia
dan Masy (tmsk kebudaya-annya) mengalami perkembangan sesuai dgn tahapan tertentu,
bermula dr bentuk yg sederhana, kompleks, kemudian sempurna.
•
Universal theory of evolution.
Kebudayaan
manusia tlh mengikuti suatu grs evolusi tertentu.
•
Multilined theories of evolution.
Menekankan
pd penelitian-penelitian thdp perkembangan tertentu dlm evolusi masy.
•
Revolusi, yaitu perubahan sosial dan
budaya yg berlangsung dgn cepat dan menyangkut dsr-dsr atau sendi-sendi pokok
kehidupan masy (lembaga kemasyarakatan.
Syarat-syarat terjadinya revolusi :
- Ada keinginan umum utk mengadakan perubahan.
- Ada seorg pemimpin atau kelompok yg dianggap mampu memimpin masy.
- Pemimpin tsb dpt menampung, merumuskan, serta menegaskan rasa tdk puas menjadi program dan arah gerakan.
- Pemimpin tsb dpt menunjukkan suatu tujuan pd masy.
- Harus ada “momentum”.
PERUBAHAN KECIL
•
Perubahan-peru-bahan yang terjadi pada
unsur-unsur struktur sosial yg tidak membawa pengaruh langsung atau berarti
bagi masyarakat. Contoh : perubah-an mode pakaian.
VS
PERUBAHAN BESAR
•
Perubahan yang membawa pengaruh besar pada
masya-rakat. Contoh : Industrialisasi.
Perubahan yang Direncanakan versus Perubahan yang
tidak Direncanakan
Direncanakan
•
Dilakukan oleh agent of change.
•
Melalui rekayasa sosial (social engineering)
atau perencanaan sosial (social planning).
Tidak Direncanakan
•
Berlangsung di luar jangkauan pengawasan
masyarakat.
•
Menyebabkan timbul-nya akibat-akibat sosial yang
tidak diharapkan.
THX
BalasHapus