Sistem Sosial Budaya Indonesia

Sistem Sosial Budaya Indonesia

PENGERTIAN

*  Istilah sistem berasal dari istilah Yunani “systema” yang mengandung arti keseluruhan (a whole) yang tersusun dari sekian banyak bagian; berarti pula hubungan yang berlangsung di antara satuan-satuan atau komponen-komponen secara teratur.

Istilah sistem dipergunakan untuk menunjukkan banyak hal. Diantaranya untuk menunjuk :

*  suatu himpunan bagian yang saling berkaitan, misal : sistem tata surya, ekosistem, dll;

*  keseluruhan organ-organ tubuh tertentu, misal : sistem syaraf, sistem pencernaan, dll;

*  sehimpunan ide-ide, prinsip dan sebagainya, misal : sistem teologi Islam, sistem pemerintaan demokratik, dll;

*  hipotesis atau teori, misal : sistem pendidikan sistemik, sistem pengawasan melekat, dll;

*  metode atau tata cara (prosedur), misal : sistem modul pengajaran, sistem pendidikan jarak jauh, sistem mengetik sepuluh jari, sistem kredit semester, dll;

*  skema atau metode pengaturan susunan sesuatu, misal : sistem pengelompokan bahan pustaka menurut Dewey (Dewey Decimal Clasification System), sistem kodifikasi hukum dalam bentuk perundang-undangan, dll.

Definisi yang lengkap mengenai sesuatu sistem tertentu menunjukkan :

*  unsur-unsur sistem,

*  tujuan sistem,

*  kegiatan yang dilakukan sistem untuk mencapai tujuan,

*  apa yang diproses oleh sistem itu,

*  apa hasilnya beserta ukuran keberhasilan pemrosesan tersebut.

Beberapa definisi system

Sistem adalah suatu kebulatan/keseluruhan yang kompleks atau terorganisir; suatu himpunan atau perpaduan hal-hal atau bagian-bagian yang membentuk suatu kebulatan/keseluruhan yang kompleks atau utuh. (Johnson, Kast, dan Rosenweig)

 

Sistem merupakan himpunan komponen atau bagian yang saling berkaitan yang bersama-sama berfungsi untuk mencapai sesuatu tujuan. (Campbell)

Sistem merupakan sehimpunan komponen atau sub-sistem yang terorganisasikan dan berkaitan sesuai dengan rencana untuk mencapai sesuatu tujuan tertentu. (Awad)

Bagian-bagian sistem yang saling bertautan itu terdapat di dalam lingkungan yang relatif rumit. (Lundgren)

Unsur-unsur yang ada dalam definisi tsb :

*  Himpunan bagian-bagian.

*  Bagian-bagian itu saling berkaitan.

*  Masing-masing bagian bekerja secara mandiri dan bersama-sama, satu sama lain saling mendukung.

*  Semuanya ditujukan pada pencapaian tujuan bersama atau tujuan sistem.

*  Terjadi di dalam lingkungan yang rumit atau kompleks.

 

Berdasarkan pengertian tentang Sistem tersebut, maka :

Sistem Sosial : merupakan sejumlah kegiatan atau sejumlah orang yang hubungan timbal-baliknya kurang lebih bersifat konstan.

Sistem Budaya : merupakan ide-ide dan gagasan manusia yang hidup bersama dalam suatu masyarakat, yaitu gagasan yang tidak lepas satu dengan lainnya serta saling berkaitan dan menjadi suatu sistem.

Kesimpulan :

*  Sistem Sosial Budaya merupakan suatu keseluruhan dari kompleksitas unsur-unsur sosial dan unsur-unsur budaya yang saling berhubungan satu dengan lainnya dalam suatu kesatuan atau kebulatan yang utuh dan terpadu.

Pengertian lebih rinci :

Sistem Sosial Budaya adalah sekumpulan orang-orang yang menggunakan berbagai cara untuk beradaptasi dengan lingkungannya, bertindak menurut bentuk-bentuk perilaku sosial yang sudah terpolakan dan menciptakan kepercayaan serta nilai bersama yang dirancang untuk memberikan makna bagi tindakan kolektif dalam kehidupan bersama. (Stephen K. Sanderson)    

*  Setiap sistem sosial budaya dengan pengertian di atas, selalu mempertahankan batas-batas yang memisahkan dan membedakannya dari lingkungan, serta mempertahankan keseimbangan dari kegiatan-kegiatan yang memungkinkannya terus bertahan dan beroperasi. Contoh : Masyarakat, Organisasi Sosial, Kelompok Duaan, Kesebelasan sepak bola, dll.

*  Sistem sosial budaya diciptakan oleh manusia, dipertahankan, dan malah diubah atau digantikan oleh manusia. Di samping itu juga tentunya sistem sosial budaya mempengaruhi perilaku manusia.

Masyarakat sebagai Sistem Sosial Budaya

*  Masyarakat adalah suatu sistem dari kebiasaan dan tata cara, dari wewenang dan kerjasama antara berbagai kelompok dan penggolongan, dari pengawasan tingkah laku serta kebebasan-kebebasan manusia. Masyarakat merupakan jalinan hubungan sosial dan selalu berubah. (R.M. Mac Iver dan Charles H. Page)

*  Masyarakat merupakan setiap kelompok manusia yang telah hidup dan bekerja bersama cukup lama sehingga mereka dapat mengatur diri mereka dan menganggap diri mereka sebagai suatu kesatuan sosial dengan batas-batas yang dirumuskan dengan jelas. (Ralp Linton)

* Masyarakat sebagai suatu keseluruhan kompleks hubungan manusia yang luas sifatnya. (Peter L. Berger)

*  Masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama, yang menghasilkan kebudayaan. (Selo Soemardjan)  

Unsur-unsur Masyarakat

1. Manusia yang hidup bersama.
2. Bercampur untuk waktu yang relatif lama.
3. Sadar bahwa mereka merupakan suatu kesatuan.
4. Suatu sistem hidup bersama.

Asumsi-asumsi Dasar tentang Masyarakat dari Herbert Spencer :

1. Masyarakat dan Organisme biologis sama-sama mengalami pertumbuhan.
2. Struktur masyarakat mengalami pertumbuhan/berkembang.
3. Tiap bagian yang tumbuh memiliki fungsi dan tujuan tertentu.
4. Sistem organisme dan sistem sosial mengalami perubahan.
5. Setiap bagian saling berkaitan dalam suatu kesatuan.

Ciri-ciri Utama Masyarakat

*  Margono Slamet :

1. Keluarga.
2. Ekonomi.
3. Pemerintahan.
4. Agama dan Norma-norma.
5. Pendidikan dan Penerangan Umum.
6. Kelas Masyarakat.

*  Alvin L. Bertrand :

1. Terdapat 2 orang atau lebih.
2. Terjadi interaksi antar mereka.
3. Memiliki tujuan.
4. Memiliki struktur, simbol, dan harapan-harapn bersama yang dipedomaninya.

Komponen Dasar Sistem Sosial Budaya (Sanderson, Stephen K.; 1993; Makro Sosiologi; Jakarta : Rajawali Press)

Super struktur Ideologis	Ideologi umum Agama Ilmu Pengetahuan Kesenian Kesusasteraan
Struktur Sosial	Ada (atau tidak adanya) stratifikasi sosial Ada (atau tidak adanya) stratifikasi rasial dan etnis Kepolitikan (Polity) Pembagian kerja secara seksual dan ketidaksamaan secara seksual Keluarga dan Kekerabatan
Infrastruktur Material	Teknologi Ekonomi Ekologi Demografi

Pembagian Sistem Sosial Budaya

Sistem Sosial Budaya

Sistem Sosial (Social System)

1. Sebagai Struktur sosial Interaktif.
2. Sebagai suatu unit yg lbh abstrak atau suatu unit dimana pola-pola antar hubungannya berlaku dari generasi ke generasi, daerah ke daerah.

Sistem Budaya (Cultural System)

Unsur-unsur Kunci dlm Mengkaji Sistem Sosial dan Perubahan-perubahannya :

1. Tujuan atau Sasaran (Goal)
2. Norma (Norm)
3. Kepercayaan (Belief)
4. Status (Status)
5. Peranan (Role)
6. Kekuasaan (Power)
7. Tingkatan Sosial (Social Rank)
8. Sanksi (Sanction)
9. Sarana (Facility)
10. Tekanan-Ketegangan (Stress-Strain)

Sistem Budaya

*  Istilah budaya berasal dari bahasa :

                Sanskerta            :“buddhayah”, bentuk jamak dari

                                                 “budhi” (akal)

                Kebudayaan : segala hal yang bersangkutan

                        dengan akal.

                Inggris :“culture”, dari bahasa Latin “colore”

                                        yang berarti “mengolah atau mengerjakan”.

                Culture : segala daya dan kegiatan manusia untuk

                    mengolah dan merubah alam.

Definisi Kebudayaan (1)

1. E.B. Tylor.

                Kebudayaan adalah suatu keseluruhan yang kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, seni, moral, hukum, adat istiadat, dan kecakapan-kecakapan, serta kebiasaan-kebiasaan lainnya yang diperoleh/dihasilkan manusia sebagai anggota masyarakat.

2. Leslie White.

                Kebudayaan adalah suatu kumpulan gejala-gejala yang terorganisasi yang terdiri dari tindakan-tindakan (pola-pola perilaku), benda-benda (alat-alat atau benda-benda yang dibuat dengan alat-alat), ide-ide (kepercayaan atau pengetahuan), dan perasaan-perasaan (sikap-sikap atau nilai-nilai) yang semuanya itu tergantung pada penggunaan simbol-simbol.

3. Koentjaraningrat.

                Kebudayaan adalah suatu keseluruhan hasil kelakuan manusia yang teratur dari tata kelakuan yang harus diperoleh dengan belajar, dan yang tersusun dalam kehidupan masyarakat. 

Definisi Kebudayaan (2)

4. Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi.

                Kebudayaan adalah semua hasil karya dari cipta, rasa, dan karsa masyarakat.

                F Karya : menghasilkan teknologi dan kebudayaan kebendaan atau

                                          kebudayaan jasmaniah (material culture).

                F Rasa   : meliputi jiwa manusia, mewujudkan kaidah-kaidah dan  

                                          nilai-nilai sosial. Seperti agama, ideologi, kebatinan,

                                          kesenian, dan lain-lain.

                F Cipta  : kemampuan mental, kemampuan berpikir. Menghasilkan

                                          filsafat dan ilmu pengetahuan.

                F Karsa : penguasaan karya, rasa, dan cipta.

Manusia memiliki Segi Materil dan Segi Spiritual :

*  Segi materil.

                @ Karya               : kemampuan manusia untuk menghasilkan

                                                  benda-benda maupun lain-lainnya yang

                                                  berwujud benda.

*  Segi spiritual.

                @ Cipta                : menghasilkan ilmu pengetahuan. (Logika)

                @ Karsa               : menghasilkan kaidah, kepercayaan,

                                                  kesusilaan, kesopanan, dan hukum. (Etika)

                @ Rasa : menghasilkan keindahan. (Estetika)

Unsur-unsur Kebudayaan

Unsur kebudayaan yang pokok disebut “cultural universals”. 

C. Kluckholn menyebutkan ada 7 unsur umum kebudayaan:

                1. Peralatan dan perlengkapan hidup.

                2. Mata pencaharian dan sistem ekonomi.

                3. Sistem kemasyarakatan.

                4. Bahasa.

                5. Kesenian.

                6. Sistem pengetahuan.

                7. Religi.

Sifat Hakekat Kebudayaan

1. Kebudayaan terwujud dan tersalurkan dari perikelakuan manusia.
2. Kebudayaan telah ada terlebih dahulu daripada lahirnya suatu generasi tertentu dan tidak akan mati dengan habisnya usia generasi tersebut.
3. Kebudayaan diperlukan manusia dan diwujudkan dalam tingkah lakunya.
4. Kebudayaan mencakup aturan-aturan yang berisikan kewajiban-kewajiban, tindakn-tindakan yang diterima dan ditolak, yang dilarang dan diperbolehkan.

Sistem Sosial Budaya Indonesia
atau
Sistem Sosial Budaya di Indonesia ?

Yang pertama : Indonesia sebagai satu sistem keseluruhan, dimana konsep Indonesia itu tidak sama dengan bagian-bagian yang membentuknya.

Yang kedua : penjelasan mengenai semua sistem sosial yang ada di Indonesia, yang tidak terbilang jumlahnya, terutama kalau berbicara dalam konteks kebudayaan yang beragam.

Mana yang akan kita dipelajari ?